mungkinkah?
atau bahkan tidak.
aku tau rasa ini baru saja ada beberapa pekan lalu.
dan aku tau rasa ini belum bisa menghapus segala sisa yang ada sebelum engkau.
namun yang perlu kamu tau, entah apa yang membuatku ingin tetap disampingmu.
mungkinkah karna alasan aku ingin menghapusnya?
atau karna alasan aku ingin menyimpanmu.
mungkin beberapa waktu lalu aku masih merasakan sakit yang teramat sakit.
mungkin juga saat ini sakit itu masih saja terasa menggerogoti.
namun yang aku tau, dan yang perlu kamu tau sakit ini seakan makin menjadi kala aku tersadar
bahwa mungkin engkau juga akan menjadi bagian dari mereka.
bagian dari rasa sakit yang menyiksaku bertahun-tahun.
atau mungkin karna aku ingin merasakan?
mungkin saja,
mungkin aku sudah merasa lelah dengan kesendirian setelah sosok sebelum engkau.
dan mungkin juga aku kini mulai merasakan bahwa aku masih membutuhkan sosok pengganti sebelum engkau.
mungkin itu dirimu. atau mungkin bahkan buka dirimu.
yang aku tau aku benar-benar merasa sepi.
hanya degup jantung yang kian tak pasti membuatku merasa lebih dari seorang yang benar-benar tak tersentuh kasih sayang.
mungkin sentuhan, atau mungkin pukulan lembut yang mengenai hatiku.
dan itu sakit.
dan aku mungkin kini butuh obat
Tulislah segala tentang kamu. Jadikan tulisan menjadi memorimu. Karena dengan tulisan, dunia akan mengenangmu. Tulislah mimpimu, maka mimpimu bukan hanya akan menjadi sekedar mimpi
Minggu, 15 Juni 2014
Minggu, 01 Juni 2014
First Sunset
Langit,ombak,pasir mulain menjingga
Cahaya itu Sedikit demi sedikit seakan tenggelam di tengah
laut tenang.
Guyuran ombak menggelitik di kakiku
Irama angin membelai lembut daun telingaku
Ku hirup udara dalam- dalam dan kuhempaskan
Ahh kau menghilang
Sejenak kurasakan beribu ketenangan mengalir diotakku
Semakin berputarnya detik jarum jam
Bola panas itupun kian menghilang meninggalkan pantai
Mulai gelap dan mulai dingin
Kututup mata ini sejenak bersama ketenangan
Beberapa menit dan kini benar-benar gelap disekelilingku
Aku tak menemukan cahaya itu lagi
Bahkan langit jingga itupun mulai menghitam
Dan aku tau seperti itulah sosok dirimu
Indah, mengagumkan
Namun hilang, dan meninggalkan kesunyian
First sunset
Bahkan langit jingga itupun mulai menghitam
Dan aku tau seperti itulah sosok dirimu
Indah, mengagumkan
Namun hilang, dan meninggalkan kesunyian
First sunset
Mungkin satu kalimat yang terdiri dari dua kata dan tiga
suku kata itu tepat
Kau yang pertama
Dan kau yang terindah.
Seperti apa yang barusaja aku nikmati
Bersama gelapnya langit
Langkah kakipun harus rela meninggalkan
keindahan
Langganan:
Postingan (Atom)